Investasi Properti: Berapa Modal Awal untuk Bangun Rumah 2 Lantai?

Rumah bukan sekadar tempat tinggal. Dalam sudut pandang properti, ia adalah aset berharga yang nilainya cenderung tumbuh dari waktu ke waktu. Proses membangun properti dua tingkat secara mandiri memberikan dua kelebihan sekaligus, yakni kebebasan dalam mendesain sesuai keinginan serta peluang untuk mendapatkan kenaikan harga jual yang besar. Namun, langkah pertama yang seringkali menjadi penghalang adalah ketidaktahuan akan besaran modal awal yang harus disiapkan. Lalu, seberapa besar investasi awal yang diperlukan untuk mewujudkannya

Memahami modal awal membangun rumah dua lantai harus melampaui sekadar biaya tukang dan material. Sebuah perencanaan yang matang mempertimbangkan tiga pilar utama.

Pertama, Biaya Pra-Konstruksi.

Ini adalah fondasi perencanaan Anda. Biaya ini mencakup pengurusan perizinan (PBG), yang menjamin legalitas investasi Anda. Lalu, alokasi untuk desain arsitektur adalah langkah krusial. Menginvestasikan dana pada desain yang matang berarti menghemat potensi kesalahan konstruksi yang mahal di kemudian hari. Selain itu, anggarkan pula untuk soil test (uji tanah) untuk menentukan jenis pondasi yang tepat, menjamin keamanan dan keberlanjutan aset Anda.

Kedua, Biaya Konstruksi Inti.

Komponen terbesar yang biasanya dihitung berdasarkan luas bangunan dan kualitas material. Sebagai ilustrasi, untuk bangunan dua lantai dengan total luas 100 m² (60m² lantai dasar + 40m² lantai atas), dengan estimasi harga Rp 5,5 juta per meter persegi, maka anggaran yang perlu disiapkan berkisar di Rp 550 juta. Angka ini sangat fleksibel, tergantung pada pilihan material, kompleksitas desain, dan upah tenaga kerja di daerah Anda.

Ketiga, Biaya Tidak Terduga (Contingency Cost).

Inilah yang membedakan perencanaan seorang investor yang cerdas. Selalu sisihkan dana cadangan sebesar 10-15% dari total biaya konstruksi. Dana ini adalah jaring pengaman untuk mengantisipasi fluktuasi harga material, perubahan desain minor, atau hal-hal tak terduga di lapangan. Untuk ilustrasi di atas, contingency fund-nya adalah Rp 66 – 82,5 juta.Dengan menjumlahkan ketiga pilar tersebut, total modal awal yang perlu Anda siapkan untuk investasi properti ini akan jauh lebih terukur dan realistis.

Klik Konstruksi: Partner Tepat untuk Investasi Properti Anda

Perhitungan di atas mungkin terasa kompleks. Di sinilah Klik Konstruksi hadir sebagai solusi. Kami memahami bahwa mengelola modal investasi properti membutuhkan presisi dan keahlian.Kami membantu Anda menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang detail dan transparan, sehingga tidak ada lagi ketakutan akan biaya yang membengkak.

Tim ahli kami akan memandu Anda sejak tahap pra-konstruksi, memastikan setiap rupiah yang Anda investasikan memberikan nilai terbaik, baik dari segi kualitas, waktu, dan tentunya, anggaran.Jangan jadikan rasa ragu atau ketidaktahuan sebagai penghambat untuk memiliki investasi properti idaman.

Konsultasikan rencana pembangunan rumah 2 lantai Anda secara GRATIS bersama konsultan kami melalui WhatsApp 0822-3000-0359. Akses tautan berikut untuk berkonsultasi secara langsung dan menerima rancangan anggaran yang disesuaikan dengan rencana pembangunan Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *

Copyright © 2025 Klik Konstruksi